Rabu, 04 April 2012

Mengupas Sistem Injeksi Untuk Motor cc Kecil . . . DCP-FI Suzuki


Bro sekalian, Era Injeksi sudah mulai di masuki oleh semua pabrika. Dalam Dua-Tiga tahun kedepan sepertinya semua produk Baru pabrikan motor sudah menggunakan fitur injeksi ini. Nah Manrik untuk mengetahui bagaimana upaya pabrikan menciptakan sistem Injeksi untuk motor motor kecil. Pabrikan harus membuat sebuah sistem yang murah dan sesuai dnegan fungsional dan karakteristik motor ber cc kecil . . . untuk sesi pertama kita akan mencoba mengupas secara ringkas tentang Sistem Injeksinya Suzuki  yang disebut Dischare Pump Fuel Injection (DCP-FI)  untuk motor motor berkubikasi kecil . ..  okeh mari kita mulai

Tidak seperti sistem Karburatr dimana Bensin turun sendiri via Gravitasi, Di Sistem FI dibutuhkan pompa untuk mensuplai bensin dari tengki ke injector. Pada Sistem DCP FI seperti bisa bro lihat pada penampang diatas (gambar 1) . .. perbedaan signifikan dengan sistem FI konvensional (gambar 2) adalah  pada Fuel Pump atau Pompa Bahan bakar.

Fuel Pump (dinamakan Discharge Pump) pada sistem DCP FI tidak ikutan nyemplung di tengki bahan bakar. Fuel Pump menjadi satu kesatuan di Injector. So di sana ( di Discharge Pump) ada 3 part yakni : Fuel pump untuk memompa bensin, Regulator untuk mengatur debit bensin dan Injector untuk menyemprotkan bensin ke ruang bakar.

Nah disini kelebihannya . . . karena 3 Part tergabung jadi satu maka bila diproduksi banyak akan membuat banyak efesiensi . ..  costnya pun akan semakin kecil. Cuma itu doang benefitnya? disana ada yang namanya Regulator yang hanya akan memnyuplai bensin sesuai kebutuhan yang di perintahkan ECU setelah membaca berbagai informasi data dari perbagai sensor seperti sensor suhu di Intake, sensor throttel dll . . . so menggunakan sesuai kebutuhan juga merupakan salah satu kunci efesiensi konsumsi bahan bakar tentunya . . . irit lah dalam bahasa gampangnya.

Lalu apa Lagi benefitnya . . . DCP FI menggunakan Low Pressure (tekanan endah) untuk memompa bensin dari tengki ke unit injector . . . tipe konvensional mengunakan tekanan tinggi (hi-presure) . .  ..  .  pompa sumur 9 meter sama jetpump gedean mana konsumsi listriknya? gedean Jet pump kan ? nah analogi itu bisa menarik garis merah bahwa Discharge Pump DCP FI efesien dalam penggunaan sumber listrik.
Lalu apa Lagi ? . . . bongkar semua sampe tuntas dahh  . . . :mrgreen: kalo pompa jet pump sama pompa sumur 9 meter kualitas pipa nya sama nggak ? pasti buat jetpump akan dipilih kualitas pipa yang lebih kuat menahan tekanan kan . . . artinya hi pressure pipe . .. nahhh dalam DCP FI ini hanya dibutuhkan jalur injeksi low pressure yang biasnya cost produknya juga lebih murah dibanding jalur injeksi hi-pressure yang gak boleh sembarangan, cmiiw . . . nahhhhh jelas semua kan. DCP FI digunakan di motor motor cc kecil tipe bebek/ Cub maupun skutik di Negara negara lain seperti di Thailand misalnya . . . nahhh bila nanti Suzuki Indonesia mengeluarkan tipe motor kecil injeksi . . . disinyalir berat sistem injeksi DCP FI yang dikembangkan oleh Mikuni ini yang akan digunakan . . . so Kita semua udah mengetahuinya duluan sebelum motor nya masuk . . . next kita bahas injeksi tipe lain ya . . . okeh silahkan dikunyah kunyah dan semoga Berguna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar